Wa qaalatil Yahoodu Yadullaahi maghloolah; ghulla aideehim wa lu'inoo bimaa qaaloo; bal yadaahu mabsoo tataani yunfiqu kaifa yashaaa'; wa la yazeedanna kaseeramm minhum maaa unzila ilaika mir Rabbika tughyaananw wa kufraa; wa alqainaa bainahumul 'adaawata wal baghdaaa a' ilaa Yawmil Qiyaamah; kullamaaa awqadoo naaral lilharbi at fa-ahal laah; wa yas'awna fil ardi fasaadaa; wal laahu laa yuhibbul mufsideen
Dan orang-orang Yahudi itu berkata: "Tangan Allah terbelenggu (bakhil - kikir)", tangan merekalah yang terbelenggu dan mereka pula dilaknat dengan sebab apa yang mereka telah katakan itu, bahkan kedua tangan Allah sentiasa terbuka (nikmat dan kurniaNya luas melimpah-limpah). Ia belanjakan (limpahkan) sebagaimana yang Ia kehendaki; dan demi sesungguhnya, apa yang telah diturunkan kepadamu dari tuhanmu itu akan menjadikan kebanyakan dari mereka bertambah derhaka dan kufur; dan Kami tanamkan perasaan permusuhan dan kebencian di antara mereka hingga hari kiamat. Tiap-tiap kali mereka menyalakan api peperangan, Allah memadamkannya; dan mereka pula terus-menerus melakukan kerosakan di muka bumi, sedang Allah tidak suka kepada orang-orang yang melakukan kerosakan.